TPQ Al Inayah Legoso Tangsel Adakan Khatmul Qur’an ke 19

Taman Pendidikan Al Qur’an (TPQ) Al Inayah Ciputat Timur Tangerang Selatan mengadakan acara khatmul Quran yang ke 19, bertempat di Syahida Inn UIN Jakarta, Ahad (23/2/2025).
Khatmul Qur’an, merupakan istilah perayaan khataman bagi TPQ yang menggunakan Metode Qiraati, ini digelar bertepatan pada 24 Sya’ban1446 H ini di awali dengan demonstrasi pembacaan ayat suci Al-Quran oleh para khotimin, yaitu surat At Takatsur hingga An Nas.
Turut hadir pada acara ini H. Heli Slamet, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan Kota Tangerang Selatan, KH Aris Budiono, Pimpinan Pesantren Al Ihsan Anyer, Bambang Setyawan dari Forsipur Pendis, H. Imam dari Seksi Pendidikan Madrasah Kemenag Kota Tangerang Selatan. Terlihat juga H. Thofik Nurrahman, Ketua DMI Kelurahan Pisangan, Ahmad Munajib dari Program Kader Ulama Masjid Istiqlal/Universitas PTIQ Jakarta, para orang tua santri dan tamu undangan lainnya.
Agus Sholeh, selaku Ketua Yayasan Al Inayah, menyampaikan terima kasih atas kehadiran dan dukungan dari semua pihak sehingga acara Khotmul Qur’an ke 19 ini dapat terlaksana.
“Alhamdulillah, atas ridho dan izin Allah swt acara Khotmul Qur’an ini dapat kita laksanakan. Untuk itu atas nama Yayasan Al Inayah kami menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi. Semoga kegiatan ini menambah semangat dan motivasi bagi kita semua untuk lebih mencintai al Qur’an dan mengamalkan ajarannya,” kata Agus Sholeh dalam sambutannya.
Ia juga menyampaikan bahwa di usia TPQ Al Inayah yang ke 27 ini Al Inayah terus berkiprah di masyarakat dalam mendukung program Tuntas Baca Tulis Al Quran (TBTQ).
“Sejak TPQ Al Inayah berdiri tahun 1998, kami tak hentinya ikut berperan aktif di masyarakat, terutama anak-anak di lingkungan Ciputat Timur ini, agar mereka bisa baca tulis al Qur’an dengan baik dan benar. Untuk itu kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan dan doa Bapak Ibu pada wali santri,” tambahnya.
Agus juga menyampaikan bahwa para khotimin merupakan kebanggan orang tua dan keluarga, karena itu ia berharap agar para orang terus mendukung dan membimbing agar anak-anaknya rajin membaca al Qur’an di rumahnya.
“Para khotimin ini adalah kebanggaan kita semua, terutama Bapak Ibu yang terus mendukung mereka untuk terus belajar. Di tengah-tengah kesibukan anak-anak itu sekolah, namun mereka masih menyempatkan waktunya untuk terus belajar agama. Sekalipun hujan seperti akhir-akhir ini, namun anak-anak tetap semangat,”, kata Agus Sholeh yang pernah lama bertugas di Kementerian Agama.
Ia juga mengingatkan kepada orang tua atau wali santri bahwa kegiatan khataman ini bukan akhir dari belajar al Qur’an atau ngaji.
“Kegiatan khataman ini bukan akhir dari proses belajar, tetapi langkah awal bagi proses pembentukan karakter unggul anak sebagai generasi muda Islam di masa depan dengan nilai-nilai Al Qur’an. Oleh karenanya, kita minta kepada seluruh santri agar terus membaca al Qur’an dan mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari,” pintanya.
Dalam kesempatan itu Staf Ahli Walikota Tangerang Selatan H. Heli Slamet Sumardi memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas terlaksananya kegiatan Khataman Al-Quran TPQ Al Inayah ke 19.
“Rasa bangga, senang dan terharu sebagai orang tua melihat anak-anak kita bisa membaca Al-Quran dengan baik dan benar. Ini merupakan tanggung jawab kita sebagai orang tua di dunia maupun akhirat. Anak-anak kita dari usia dini harus kita tanamkan nilai-nilai Al-Quran dan Tauhid. Semoga anak-anak kita menjadi anak-anak yang sholeh dan sholehah, berbakti dan selalu mendoakan orang tuanya,” ucap Heli Slmat, yang juga Ketua Dewan Masjid Tangerang Selatan.
Ia berpesan, bagaimanapun kondisi yang kita hadapi tetaplah berusaha untuk membaca dan memahami pesan-pesan Al-Quran.
“Dalam sehari minimal setelah sholat subuh, walaupun sedikit mari kita baca Al Qur’an, lihat artinya, pahami dan resapi maknanya, Insya Allah doanya orang-orang yang cinta Al-Quran akan dimuliakan oleh Allah SWT,” tuturnya.
Ia juga menyampaikan rasa bangga dan gembira kepada TPQ AL Inayah yang terus membimbing anak-anak di daerah Kelurahan Pisangan untuk cinta pada Al-Quran.
“Saya salut dan apresiasi kepada TPQ Al Inayah, para gurunya dan santrinya. Mudah-mudahan Allah SWT memberikan kekuatan kepada kita semua, terutama kepada TPQ Al Inayah ini, semoga kita semua diberikan kemudahan, dilimpahkan rezeki yang banyak, dan selalu sehat wal afiat,” ujarnya.

Sementara itu H. Ahmad Tolkhah Latif, perwakilan wali santri dalam sambutannya mengungkapkan terima kasih dan kebanggaannya karena anaknya bisa ikut khataman pada tahun 2025 ini. Ia juga berharap agar anak-anak tetap semangat untuk terus ngaji.
“Alhamdulillah, Khotmul Quran ini berjalan lancar dan dihadiri langsung semua orang tua atau wali santri. Saya bangga dan bahagia anak saya bisa ikut khataman kali ini dan itu menunjukkan anak-anak kita iitu mampu dan bisa membaca alQur’an dengan baik dan benar. Saya berharap agar para orang tua terus bersama-sama menyemangati anak-anak kita untuk terus ngaji dan ngaji,” kata Ahmad Tolkhah.
Menurutnya, dengan adanya kegiatan khotmul Quran ini merupakan rasa syukur orang tua terhadap anak-anaknya dan untuk memberikan apresiasi kepada mereka atas semangat mereka yang ngajinya di TPQ Al Inayah.
“Ada anak-anak kita yang ngaji 3 tahun, bahkan 5 tahun. Dan mereka happy-happy saja. Karena itu khotmul Quran ini merupakan ungkapan rasa bangga dan bahagia anak-anak kitab isa ngaji dengan baik dan benar. Karena itu saya mengajak paraorang tua untuk mendorong anak-anaknya bisa menjaga ngajinya, terutama di Madrasah Diniyah Al Inayah,” tambahnya.
Kegiatan Khotmul Quran ke 19 ini diikuti oleh 19 santri dengan bervariasi usianya. Yang termuda adalah siswa SD kelas 1 dan terbesar adalah siswa SMP kelas IX.
Dalam kegiatan Khotmul Qur’an ini juga diberikan Piagam Penghargaan untuk Naswa Kansa Az Zahra, sebagai santri termuda Se Tangerang Selatan yang lulus ujian Ebtaq, yaitu Evaluasi Belajar TPQ yang menggunakan Metode Qiroati. Kemudian kepada Siti Nur Azizah Fitriani yang telah khatam Al Qur’an paling banyak. Dan kepada Ahmad Amri Wijaya yang memperoleh nilai Ebtaq tertinggi.
Praktisi Pembelajaran Bermakna
Staf Yayasan Al Inayah Tangerang Selatan