Mengapa Sekolah Penting bagi Masyarakat

Sumber : gentapriangan.com

Sejak kecil kita disuruh pergi ke sekolah. Terkadang, orang tua kita bahkan memaksa kita untuk sekolah. Sekalipun mereka dulu tidak sekolah. Pentingnya sekolah tidak hanya terbatas pada pertumbuhan pribadi, tetapi juga berdampak pada masyarakat. Orang yang terdidik dapat menguasai berbagai bidang ilmu seperti seni, sastra, sains, dan teknologi. Mereka akan berkontribusi pada kesejahteraan dan pengembangan masyarakat. Mengapa sekolah penting bagi masyarakat ?

Ada sejumlah sebab yang bisa dijadikan alasan tentang pentingnya sekolah bagi  masyarakat. Pertama, menciptakan masyarakat terpelajar. Mempelajari keterampilan yang berbeda dan memperoleh pengetahuan tentang berbagai topik akan berkontribusi untuk membuat masyarakat modern. Pengetahuan ini membuat kita sadar akan tradisi, budaya, dan sejarah tempat kita tinggal akan membantu dalam membedakan antara yang benar dan yang salah. Orang yang berpendidikan dapat memimpin masyarakat di jalan yang benar dan memperjuangkan hak-hak orang-orang yang kurang mampu.

Kedua, persamaan. Sekolah telah menyodorkan pengetahuan dan pengalaman tentang berbagai hal, termasuk berbagai budaya dan tradisi yang terjadi di tempat lain. Pengetahuan ini mendidik kesadaran baru dan mengembangkan rasa kesetaraan di dalamnya.

Pikiran-pikiran baru ini tumbuh menjadi daya dorong dan berkontribusi pada kemajuan masyarakat dan negeri. Mereka dapat mendidik orang lain, menghentikan perbuatan salah, dan mendorong orang lain ke jalan yang benar. Orang yang terdidik menghargai orang-orang yang berasal dari daerah dan latar belakang yang berbeda dan mengajar orang lain untuk melakukan hal yang sama.

Ketiga, memberikan kembali ke masyarakat. Orang-orang yang telah bersekolah tahu tentang berbagai masalah yang dihadapi masyarakat dan memahami bagaimana kehidupan yang nyaman dan aman. Pikiran cerdas ini dapat menikmati berbagai pengalaman berbagai bidang dan berkontribusi pada pengembangan masyarakat secara keseluruhan.

Keempat, pertumbuhan dan pembangunan ekonomi. Orang yang terdidik dan terampil memiliki lebih banyak peluang untuk mendapatkan pekerjaan bergaji tinggi. Para penerima upah tinggi ini dapat memberikan kontribusi lebih untuk pembangunan masyarakat dengan membayar pajak secara teratur.

Masyarakat yang memiliki jumlah penerima upah tinggi yang lebih tinggi akan memiliki sirkulasi keuangan yang lebih baik. Ini akan menghasilkan lebih banyak pekerjaan dan memberikan dorongan untuk pertumbuhan ekonomi.

Kelima, sekolah penting untuk bersosialisasi.  Sekolah mendidik pikiran muda tentang nilai-nilai, budaya, sikap, keyakinan, dan kriteria lain dari budaya tertentu. Ini juga mengajarkan kita perilaku yang berbeda tentang mana yang sesuai atau standar di tingkat masyarakat dan individu. Terutama itu diklasifikasikan menjadi dua kelompok: Primer dan Sekunder.

Dalam sosialisasi primer, seorang anak belajar tentang berbagai perilaku dan aspek sosial dari keluarganya. Di sini, anak belajar bersosialisasi, belajar tentang kepribadian individualnya, dan mengembangkan keterampilan kognitif. Keluarga juga mengajarinya penilaian budaya dan peran sosial tertentu.

Dalam sosialisasi sekunder, anak belajar tentang perilaku dan aspek sosial yang berbeda ketika dia bergabung dengan sekolah. Keluarga merupakan satu-satunya faktor yang mempengaruhi tindakan anak. Namun ketika dia masuk sekolah dan berhubungan dengan guru dan sesama anak, dia mengembangkan keterampilan interaksi sosial.

Keenam, tata krama  dan disiplin. Ketika seorang anak bergabung dengan sekolah, ia mengikuti aturan yang ketat, yang mengembangkan disiplin untuk dirinya. Dia belajar untuk mematuhi dan menghormati ketentuan sekolah karena dia tahu bahwa dia akan dihukum kalau tidak mengikuti aturan yang ditetapkan. Perilaku ini akan membuat anak menjadi warga negara yang taat hukum ketika ia dewasa.